21 Februari 2012

Peluncuran Roket di Antara Aurora Borealis

Sebuah tim ilmuwan meluncurkan roket kecil menjadi mata-muncul di cahaya kutub ditampilkan Sabtu (Februari 18) dalam upaya untuk menemukan apa yang membuat aurora.

Roket dua tahap suborbital meluncur dari Range Penelitian Datar di utara Fairbanks, Alaska, dan mencapai ketinggian sekitar 217 mil (349 kilometer) sebagai bagian dari studi yang didanai NASA bagaimana cahaya utara dapat mempengaruhi sinyal dari global positioning system (GPS) satelit dan pesawat ruang angkasa lainnya.




Kami sedang menyelidiki apa yang disebut cuaca antariksa, "kata pemimpin penelitian studi tersebut Steven Powell dari Cornell University dalam sebuah pernyataan." Cuaca Antariksa disebabkan oleh partikel bermuatan yang datang dari matahari dan berinteraksi dengan medan magnet bumi. Kita tidak langsung merasakan efek-efek sebagai manusia, tetapi sistem elektroniknya lakukan. "

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Enterprise Project Management